Kembang Rampai dari Buku Busana Pengantin Adat Banjar
by
Kawang Yoedha
Busana mampu mencerminkan tingkat dan nilai budaya bangsa, khususnya busana adat yang mempunyai bentuk dan ciri khas tertentu serta mengandung Makna dan Estetika yang harus dipertahankan, seiring perkembangan zaman banyak tatanan dan aturan yang berubah sesuai kondisi namun hendaknya perubahan
itu tidak mengubah Esensi dan Pakem Dasar busana itu sendiri.
Dalam perkembangannya busana pengantin adat Banjar banyak mengalami pergeseran bentuk yang sangat signifikan, misalnya mahkota yang dipakai atau amarnya bentuknya bukan pertemuan 2(dua) ekor naga tapi Mahkota Pengantin Eropa yang jelas sangat berbeda baik dipandang dari filosofi, makna hingga essensinya.
Fenomena itulah yang mendorong kami sejak lama ingin membuat buku ini.Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT, buku ini dapat selesai dan diterbitkan dengan Judul Buku "BUSANA PENGANTIN ADAT BANJAR" Harapan kami buku ini dapat menjadi panduan para pelaku bisnis perkawinan mulai dari Perias Pengantin, Penata Busana dan Pengrajin / Perangkai Bunga Pengantin, tetapi yang lebih mendasar kami ingin mensosialisasikan ke masyarakat luas juga ke komunitas perias Pengantin mengenai busana adat pengantin banjar yang sudah dibakukan seiring bergesernya bentuk dan pakem busana pengantin banjar agar lebih mencintai dan mengenal lebih dalam Budaya Tradisioal yang mempunyai sejarah "Adi Luhung" dan selain itu yang lebih nyata turut melestarikan kekayaan khasanah budaya nusantara yang multi kultural.
Semoga Kreatifitas ini mempunyai arti yang "UNIVERSAL" kala mengacu pada Keindahan, kebaikan dan Kebenaran yang hakiki.
untuk mendapatkan bukunya hubungi :
kawangyoedha@gmail.com
0811510234
by
Kawang Yoedha
Busana mampu mencerminkan tingkat dan nilai budaya bangsa, khususnya busana adat yang mempunyai bentuk dan ciri khas tertentu serta mengandung Makna dan Estetika yang harus dipertahankan, seiring perkembangan zaman banyak tatanan dan aturan yang berubah sesuai kondisi namun hendaknya perubahan
itu tidak mengubah Esensi dan Pakem Dasar busana itu sendiri.
Dalam perkembangannya busana pengantin adat Banjar banyak mengalami pergeseran bentuk yang sangat signifikan, misalnya mahkota yang dipakai atau amarnya bentuknya bukan pertemuan 2(dua) ekor naga tapi Mahkota Pengantin Eropa yang jelas sangat berbeda baik dipandang dari filosofi, makna hingga essensinya.
Fenomena itulah yang mendorong kami sejak lama ingin membuat buku ini.Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT, buku ini dapat selesai dan diterbitkan dengan Judul Buku "BUSANA PENGANTIN ADAT BANJAR" Harapan kami buku ini dapat menjadi panduan para pelaku bisnis perkawinan mulai dari Perias Pengantin, Penata Busana dan Pengrajin / Perangkai Bunga Pengantin, tetapi yang lebih mendasar kami ingin mensosialisasikan ke masyarakat luas juga ke komunitas perias Pengantin mengenai busana adat pengantin banjar yang sudah dibakukan seiring bergesernya bentuk dan pakem busana pengantin banjar agar lebih mencintai dan mengenal lebih dalam Budaya Tradisioal yang mempunyai sejarah "Adi Luhung" dan selain itu yang lebih nyata turut melestarikan kekayaan khasanah budaya nusantara yang multi kultural.
Semoga Kreatifitas ini mempunyai arti yang "UNIVERSAL" kala mengacu pada Keindahan, kebaikan dan Kebenaran yang hakiki.
untuk mendapatkan bukunya hubungi :
kawangyoedha@gmail.com
0811510234
1 komentar:
Mau donk buku nya... masih ada ga ya... sy hubungi ke no hp nya ya. Trims
Posting Komentar